Lkd0w4E1RXeko9lO8B7b5aHwUYMeguVeq3zLAoHH

Sensor Light Dependent Resistor (LDR) : Pengertian, Bahan, Bentuk, Simbol, Karakteristik, Prinsip/Cara Kerja, Simulasi

Sensor Light Dependent Resistor (LDR) : Pengertian, Bahan, Bentuk, Simbol, Karakteristik, Prinsip/Cara Kerja, Simulasi

Pengertian Sensor LDR

Sensor light dependent resistor (LDR) adalah jenis resistor yang nilai resistansinya dapat berubah ketika ada pengaruh cahaya dari luar. Karena light dependent resistor termasuk kedalam jenis resistor, maka light dependent resistor memiliki nilai tahanan. Besar kecilnya nilai hambatan pada sensor light dependent resistor ini tergantung pada intensitas cahaya yang diterima oleh sensor LDR tersebut.

Ketika cahaya sekitar dalam keadaan gelap maka LDR akan menangkap respon dan memberikan nilai resistansi yang besar. Sebaliknya, saat cahaya sekitar dalam kondisi terang maka sensor LDR akan memberikan nilai resistansi yang rendah. Nilai hambatan dari light dependent resistor dapat berubah bergantung dari besar kecillnya intensitas cahaya sekitar .

Bahan Sensor LDR

Light dependent resistor terbuat dari bahan semikonduktor, senyawa yang digunakannya yaitu cadmium sulfide. Dengan bahan cadmium sulfide akan lebih banyak muatan yang dilepaskan dan meningkatkan arus listrik ketika intensitas cahaya mengenai sensor LDR ini.

Bahan yang digunakan sebagai penghantar arus listrik biasanya tembaga, alumunium, emas dan yang paling sering digunakan adalah emas.

Bentuk Fisik LDR

Sensor Light Dependent Resistor (LDR) : Pengertian, Bahan, Bentuk, Simbol, Karakteristik, Prinsip/Cara Kerja, Simulasi

Light dependent resistor memiliki bentuk bundar seperti lempengan koin untuk bagian sensornya dan memiliki dua kaki terminal. Sensor LDR ini sama seperti komponen resistor biasa pada umumnya.

Simbol Sensor LDR 

Sensor Light Dependent Resistor (LDR) : Pengertian, Bahan, Bentuk, Simbol, Karakteristik, Prinsip/Cara Kerja, Simulasi

Karakteristik Sensor LDR

Light dependent resistor dapat dikatakan juga sebagai saklar otomatis. Fungsi dan kegunaannya dapat berada pada kondisi saklar ON dan kondisi saklar OFF. Dimana, perubahan light dependent resistor sangat dipengaruhi oleh cahaya yang memancar mengenai sensor tersebut.

Respon kerja LDR untuk merubah nilai resistansinya cukup lambat ketika pengaruh cahaya yang mengenainya berubah secara tiba-tiba, sehingga tidak cocok digunakan pada kondisi dimana intensitas cahaya berubah secara drastis.

Nilai resistansi dari sensor LDR tidak akan berubah seketika ketika intensitas cahaya disekitarnya berubah.

Prinsip Kerja Sensor LDR

Prinsip dasar dari sensor LDR yaitu berdasarkan elektron yang bekerja didalamnya. Ketika kondisi cahaya di lingkungan sekitar dalam keadaan gelap maka sensor LDR akan menghasilkan jumlah elektron bebas yang sedikit. Pada saat kondisi gelap ini, sensor LDR akan menjadi konduktor yang buruk dengan nilai resistansi yang cukup besar.

Sebaliknya ketika kondisi cahaya di sekitar dalam keadaan terang maka sensor LDR akan menghasilkan jumlah elektron yang lebih banyak untuk mengangkut muatan elektrik. Sensor LDR  akan menjadi konduktor yang baik dengan nilai resistansi yang sangat kecil ini kecil.

Simulasi Sensor LDR

Simulasi sensor light dependent kali ini saya menggunakan software proteus. Kita lihat bagaimana cara kerja dari sensor LDR berikut ini.

Kita buat simulasi sederhana dengan output sebuah lampu. Apa yang terjadi saat LDR mendapatkan cahaya terang dari sebuah lampu yang didekatkan.

Kemudian kita lihat bagaimana arus dan tegangan dimasing-masing titik pengukuran ketika perubahan cahaya pada sensor LDR tersebut.

Langusng saja kita rangkai rangkaiannya.

Komponen yang mesti dipersiapkan dalam melakukan simulasi ini yaitu :

  • Battery 12V sebagai sumber tegangan
  • Resistor 1 K ohm
  • Resistor 4k7 ohm
  • Potensiometer 20 K
  • Sensor LDR
  • Transistor BC548
  • Relay 12 V
  • Alat ukur multimeter

Rangkaiannya sebagai berikut :

Sensor Light Dependent Resistor (LDR) : Pengertian, Bahan, Bentuk, Simbol, Karakteristik, Prinsip/Cara Kerja, Simulasi

Kondisi Saat Lampu ON

Dari gambar tersebut diatas dapat kita lihat bahwa output pada sisi lampu dapat menyala ketika lampu senter dijauhkan posisinya dari sensor LDR. Pada kondisi ini arus yang menuju coil relay dan diteruskan ke kaki kolektor pada transistor sebesar 43,8 mA dan arus yang mengalir menuju lampu sebesar 496 mA. Kemudian arus pada kaki emitor sebesar 44,4 mA. Dan arus di kaki basis dari transistor sebesar 0,58 mA.

Pada kondisi ini nilai resistansi sensor LDR naik / besar.

Kondisi Saat Lampu OFF

Ketika posisi cahaya lampu didekatkan dengan sensor LDR maka lampu pada sisi output tidak menyala. Tidak ada satupun arus yang  terukur pada multimeter disetiap titik pengukuran.

Pada kondisi ini nilai resistansi sensor LDR turun / kecil. 


Artikel Terbaru